Hari Ke 2: Perbedaan BTC dan BNB Kenapa Saya Punya Keduanya - Enggaktaudotcom!

yang gak tau jadi tau!

Hari Ke 2: Perbedaan BTC dan BNB Kenapa Saya Punya Keduanya

$BTC & $BNB

Enggaktau.com – Setelah membahas perjalanan awal belajar kripto, kali ini saya mau membahas dua aset kripto yang saya miliki: Bitcoin (BTC) dan Binance Coin (BNB). Kenapa punya keduanya? Apa perbedaan mendasar di antara mereka?


1. Asal Usul dan Tujuan Dibuat

  • Bitcoin (BTC)
    Diciptakan pada tahun 2009 sebagai kripto pertama di dunia, BTC berperan sebagai mata uang digital terdesentralisasi dan sering disebut sebagai “emas digital”—digunakan sebagai penyimpan nilai jangka panjang dan lindung nilai terhadap inflasi (Binance, Bitget).

  • Binance Coin (BNB)
    Diluncurkan oleh Binance pada tahun 2017 sebagai utility token yang awalnya memberikan diskon biaya transaksi di bursa Binance. Seiring waktu, BNB berkembang menjadi token inti yang dipakai dalam Binance Chain dan BNB Smart Chain untuk berbagai layanan seperti staking, dApps, DeFi, NFT, dan lainnya (Binance, CoinTracker, Caleb & Brown).


2. Fungsi dan Ekosistem

  • BTC sebagai Store of Value
    Bitcoin digunakan sebagai aset untuk menyimpan nilai. Pasokannya terbatas—hanya 21 juta koin—sehingga kelangkaannya mendukung kenaikan nilainya dari waktu ke waktu (Bitget, Binance).

  • BNB sebagai Utility Token
    BNB berfungsi sebagai token utilitas utama di ekosistem Binance. Fungsinya antara lain:

    • Diskon biaya trading di Binance

    • Biaya gas di BNB Smart Chain

    • Pembayaran layanan dan partisipasi di berbagai proyek seperti token sale atau dApp (CoinTracker, Bitcoinist.com, Investopedia).
      Selain itu, BNB memiliki mekanisme burn berkala yang mengurangi pasokan beredar dan meningkatkan kelangkaannya (CoinTracker, Binance).


3. Teknologi, Kecepatan, dan Biaya

Aspek Bitcoin (BTC) BNB / BNB Chain
Konsensus Proof of Work (PoW) Proof of Staked Authority (PoSA)
TPS (realtime) ~2–7 transaksi/detik ~143 transaksi/detik (realtime)
Block Time ±10 menit (atau lebih) ±0,75 detik per block
Biaya Transaksi $1–$20 (tergantung jaringan) $0,05–$0,50 biasanya (Cryptomus, Chainspect, Binance, coin.space)
  • BNB jauh lebih cepat dan murah digunakan ketimbang BTC sehingga lebih cocok untuk aktivitas harian dan aplikasi dApps (Cryptomus, Chainspect, Binance).


4. Diversifikasi dan Rasio Risiko–Imbalan

Menurut data terbaru (BNB-USD vs BTC-USD):

  • Volatilitas: BNB lebih fluktuatif sedikit—sekitar 12% vs BTC ~8% (PortfoliosLab).

  • Sharpe Ratio: BTC lebih tinggi (1,97) dibanding BNB (1,02), menandakan risiko-adjusted return BTC lebih baik (PortfoliosLab).

  • Korelasi: Ada korelasi positif moderat (~0,65), artinya keduanya bergerak searah tapi tidak sama (PortfoliosLab).

Artinya, memegang keduanya bisa jadi strategi diversifikasi yang efektif: BTC untuk stabilitas jangka panjang, BNB untuk peluang dan utilitas harian.


5. Kelebihan dan Risiko Masing-Masing

Bitcoin (BTC)

Kelebihan:

  • Scarse & mapan

  • Likuiditas sangat tinggi
    Risiko:

  • Jaringan lambat dan biaya tinggi saat macet

  • Terpusat (mining pool) dan konsumsi energi tinggi

Binance Coin (BNB)

Kelebihan:

  • Cepat dan biaya rendah

  • Gas untuk dApp dan DeFi

  • Regular burn meningkatkan nilai
    Risiko:

  • Tergantung pada ekosistem Binance → potensi sentralisasi

  • Bisa terpengaruh regulasi terhadap Binance (CoinTracker, Wikipedia)


6. Kenapa Saya Punya Kedua Koin Ini?

  1. Diversifikasi Strategis

    • BTC saya simpan sebagai investasi jangka panjang—layaknya “emas digital”.

    • BNB saya manfaatkan untuk aktivitas di Binance dan DeFi, sekaligus sebagai kesempatan mendapatkan keuntungan lebih lewat utilitasnya.

  2. Pelajaran Praktis tentang Kripto

    • Memegang keduanya membantu saya belajar perbedaan antara store of value (BTC) dan utility token (BNB).

  3. Manfaat Ekosistem vs. Nilai Fundamental

    • BNB memberikan manfaat nyata setiap kali saya melakukan transaksi di Binance. BTC memberikan ketenangan karena kepercayaannya yang kuat dan jangkauan global.


Kesimpulan

BTC dan BNB itu seperti saudara—berbeda peran, tapi keduanya penting:

  • BTC = Kekuatan & Stabilitas jangka panjang

  • BNB = Kepraktisan, penghematan, dan peluang dalam ekosistem Binance

Memegang keduanya membantu saya belajar lebih dalam, dan semoga narasi ini bisa memperjelas untuk kamu juga yang sedang berpetualang di dunia kripto.


Sumber-sumber yang saya pakai:

🎯 Mulai Trading di Platform Terpercaya

Kalau sudah tahu jam terbaiknya, tentu langkah berikutnya adalah memilih platform trading yang aman dan likuid. Saya pribadi menggunakan Binance Futures, karena fiturnya lengkap, spread ketat, dan cocok untuk scalping maupun trading jangka panjang.

👉 Anda juga bisa mulai trading di sini: Daftar Binance Futures.